INTEGRITY

Integrity
Integritas

Tiba-tiba terpikir kata-kata ini saat sedang di kantor.
Seorang pendeta pernah berkata "hiduplah dengan integritas, karena itulah yang dikehendaki Nya"

Integrity, such a beautiful and powerful word. But it is super hard to be done.
Sekarang, aku di kantor dan menulis blog entry tentang integritas disaat aku tidak melakukan integritas itu sendiri. Di kantor, menulis blog, bukanya kerja??
Aku melanggar integritas sebagai karyawan yang baik!! Ironis memang. *sigh*

Namun aku harus menuangkanya, disini untuk mengingatkan bahwa aku masih jauh dari apa yang BAIK dan BENAR. Untuk terus mengingatkanku, AKU BELUM BENAR DALAM MENJALANI HIDUP!! Untuk terus menyadari walaupun AKU JAUH DARI APA YANG BENAR DAN APA YANG DIKEHENDAKI-NYA namun CINTA-NYA padaku tidak pernah PUDAR sedikitpun!!
Dan aku sangat bersyukur DIA masih mencintai aku walaupun aku sering bersalah dan tidak melakukan apa yang BENAR di mata-Nya. Adakah kasih lain yang seperti ini? Mencintai walau terus disakiti dan dikhianati anakNya. Dia bahkan MATI bagi aku yang terus menerus bersalah di hadapan NYA!!!

Mau sampai kapan aku hidup seperti ini? setelah diberi kasih yang begitu besar oleh-Nya?

Mengapa susah sekali mewujudkan integritas di hidupku?
Apa sih sebenarnya integritas itu?
Aku juga sedang mencari arti hidup dengan integritas.

Yang kutemukan sementara ini adalah

Integritas adalah Melakukan hal yang benar walau tak seorang pun melihat hal yang kamu perbuat.

Melakukan hal yang benar walau tak seorang pun melihat. Kelihatanya simple, tapi wow!! Integritas sangat susah untuk diwujudkan di kehidupan sehari-hari. terutama bagi aku. Aku sangat payah dalam melakukan yang BENAR ketika tidak ada seorang pun yang melihat. Contohnya, sekarang saja aku di tempat kerja, yang seharusnya bekerja, namun malah menulis blog ini. Kenapa walaupun aku sudah tau kalau hal ini salah masih saja terus dilakukan? Karena TIDAK ADA ORANG YANG MELIHAT AKU SEDANG APA SEKARANG. Karena hidup tanpa integritas LEBIH MUDAH dan LEBIH ENAK daripada hidup dengan integritas penuh!

Sering sekali aku terjebak dalam hal ini. Melakukan yang baik, yang benar hanya apabila orang lain melihat. Melakukan yang baik supaya tidak dimarahi, tidak dipecat dan supaya dipuji. Kalau tidak ada yang melihat, pasti aku bermalas-malasan, melakukan hal yang tidak penting dan walaupun sudah tau itu salah, masih saja aku terus melakukanya. Kenapa aku seperti ini? karena melakukan yang TIDAK BENAR dan bermalas-malasan itu enak, saat ini.
Karena bermalas-malasan lebih enak daripada harus memikirkan materi promosi untuk bulan depan. Tapi kalau mau dipikirkan kembali untuk kedepannya, sebenarnya, melakukan kebenaran akan lebih memberikan perasaan tenang di hati, memberikan rasa puas tersendiri yang akan membuat kita lebih bahagia nantinya. Aku sudah tau akan teori ini dan paham sepenuhnya. Tapi aku selalu memilih yang mudah, memilih yang enak dan akhirnya hanya dapat berteriak YA AMPUN INTEGRITAS ITU SUNGGUH SULIT UNTUK DILAKUKAN!! *sigh*

Aku selalu kalah dengan diriku sendiri dan belum mampu menguasai diri untuk mewujudkan integritas dalam setiap pekerjaan yang aku lakukan. Dalam kehidupan sehari-hari ku, bahkan yang terkecil sekalipun, aku tidak konsisten dan setengah-setengah dalam menjalaninya. Aku malas bekerja, browsing di tempat kerja, facebook an, karena orang tidak melihat, karena malas dan karena aku tau masih ada hari esok. Harusnya aku tahu aku perlu membuat materi untuk launching produk sekarang, tapi aku memilih untuk menundanya.

BURUK BURUK BURUK. Mau sampai kapan aku terus menunda untuk mewujudkan integritas di hidupku? Katanya sudah mau hidup lebih baik, tapi nyata nya masih begini begini saja. PAYAH!

Sungguh aku ingin memperbaiki hidupku agar aku hidup dalam integritas dan kebenaran. Kurangnya niatku yang selalu jadi penghalang. Atau niat sebenarnya sudah ada, teori sudah tau, kata-kata pun bisa terucap, tapi untuk melakukan, haduhhh susahnya, malasnya, selalu menunda "besok saja lah"!!

Padahal integritas adalah campuran antara:

Apa yang kita Pikirkan&Katakan + Apa yang kita Rasakan &Percaya + Apa yang kita Lakukan +Perbuatan.

Inilah integritas. Kalau sekarang aku, sebenarnya sudah tahu dan percaya kepada Kebenaran, tentunya kebenaran dalam kristus dan apa yang SEBAIKNYA dilakukan. Aku juga sudah bisa memaparkannya, bahkan mengatakanya di depan orang-orang ketika sedang ngobrol dan berdiskusi tentang hidup. TAPI MANA PERBUATANYA? Buat apa mengerti, percaya dan berbicara dengan kata kata yang sempurna namun tidak dilakukan? ITU SEMUA ADALAH OMONG KOSONG BUKAN INTEGRITAS.
Dan ya, aku emang penuh omong kosong dan tidak mewujudkan integritas dalam hidupku.. *sigh* Padahal kalau ditanya teori nya, aku paham betul, dan tau harus bagaimana melakukanya, hanya aku ENGGAN dan tidak bisa menguasai diri untuk melakukan apa yang ENAK bagi aku sekarang.

Bagaimana anakmu ini Tuhan, Payah dan kamu masih begitu CINTA dengan ku. Aku tahu harus memulai mewujudkan integritas secepatnya, atau aku tidak akan dapat hidup bahagia sepenuhnya dan tidak akan mengalami kepenuhan Kristus di hidupku. Tuhan, ini kelemahanku yang terbesar, aku menyerahkan segala kelemahanku dan dalam nama Mu tiada yang mustahil. Berilah aku niat dan penguasaan diri untuk melakukan apa yang BENAR dan BAIK, bukan apa yang ENAK bagi diriku sendiri. Seperti sekarang, menulis blog tentang kebenaran, tapi malah melakukan yang sebaliknya. @.@

"Jangan menunda-nunda, berakarlah dalam integritas kebenaran-KU maka hidupmu akan berakar dalam Kebenaran dan terang nama-Ku"

Inilah pesan dari-Nya untuk ku. Tuhan, ini sangat sulit buatku. Ajari aku Tuhan, untuk menyangkal diri dan berakar dalam KEBENARAN-MU dan menghidupinya dengan INTEGRITAS penuh.

Aku tidak mau menjadi TONG KOSONG yang hanya dapat berteori dan berbicara tentang kebenaran dan apa yang seharusnya dilakukan, namun JAUH DARI PELAKU KEBENARAN itu sendiri. Aku ingin menjadi PELAKU yang hidup dengan integritas setiap harinya. Hanya Engkaulah Tuhan, sang KEBENARAN DAN HIDUP yang dapat mengajariku dan membantuku memberi NIAT maupun penguasaan diri untuk mewujudkan Integritas dalam hidupku dan menyelaraskan akan apa yang aku KATAKAN DAN LAKUKAN.

Aku ingin Tuhan untuk mulai bertanggung jawab sedikit demi sedikit tentang apapun yang ada di hidupku, apapun yang aku lakukan. Aku mau mulai TULUS bekerja dan melakukan segala hal di hidup ini, bukan untuk dilihat orang BENAR, namun karena ITULAH YANG BENAR dan SELAYAK DAN SEPATUTNYA dilakukan olehku.

Pintu hidup dengan integritas dimulai dari tanggung jawab akan setiap apapun yang diberikan di hidup ini, apa yang kita katakan dan kita perbuat.

Semuanya bermula dari KITA, dari DALAM. Hidup ini kita yang memilih, dan aku sudah terlalu sering memilih yang salah walaupun aku tau yang mana yang benar, aku menulikan dan membutakan mata untuk MEMANJAKAN diriku.

Mulai sekarang, aku akan memulai hidup dalam integritas (dalam hati ku aku tidak ingin, sungguh tak ingin) Namun aku tau, jika aku melakukanya, aku akan merasakan hidup bahagia yang sesungguhnya dalam KEBENARAN DAN KASIH SEJATI yang datangnya dari KRISTUS sendiri.

Integrity <3 font="" nbsp="">